Rabu, 08 November 2017, 19:34 WIB

Undian Tabungan BPR BKK Blora

Warga Kedungtuban Raih Daihatsu Zigra

Pewarta : Urip Daryanto
Urip Daryanto HADIAH UTAMA: Penyerahan secara simbolis hadiah utama undian tabungan BPR BKK Blora, Daihatsu Zigra oleh Sekda Blora, Drs H Bondan Sukarno. 

BLORA (wartablora.com)—Sukarti Darmadi, warga Kedungtuban, Blora berhasil meraih hadiah sebuah mobil Daihatsu Zigra pada undian hadiah tabungan PD. BPR/BKK Blora tahun 2017 yang digelar di gedung Sasana Bhakti, Rabu (8/11/2017).

Karena yang bersangkutan tidak hadir, seusai undian diputar oleh Sekda Blora, Drs H Bondan Sukarno dan memenangkannya, penyerahan secara simbolis hadiah utama Daihatsu Zigra tersebut diterimakan kepada perwakilan dari PD BPR BKK Cabang Kedungtuban. Sementara itu untuk undian 9 sepeda motor Beat yang juga diputar dalam acara itu, secara merata diraih oleh beberapa penabung tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Blora.

Menurut Direktur PD BPR BKK Blora, Puguh Haryono, hadiah yang disediakan pada undian hadian tabungan BPR/BKK tahun ini cukup bervariatif, masing-masing hadiah utama berupa Daihatsu Zigra dan hadiah utama II berupa 9 sepeda motor Honda Beat.\

"Selain itu masih banyak hadiah dorprize lainnya, seperti TV, almari es dan mesin cuci dan sejumlah hadiah menarik lainnya," jelas Puguh.

Perkembangan Terakhir

Dalam undian tabungan yang dihadiri oleh Kepala Biro Perekonomian Pemprov Jawa Tengah itu, Puguh menjelaskan tentang perkembangan PD BPR BKK Blora selama dua tahun terakhir ini. Dikemukakan di tahun 2015 jumlah aset mencapai Rp211.548.627.000, sedangkan di tahun 2016 meningkat menjadi Rp248.363.839.000 sehingga pertumbuhannya mencapai 17,40 %.

Sementara itu untuk simpanan, di tahun 2015 sejumlah Rp159.122.283.000, di tahun 2016 meningkat menjadi Rp195.240.809 (22,69 %). Kredit, menurut Puguh Haryono, di tahun 2015 mencapai Rp163.185.891.000, di tahun 2016 meningkat menjadi Rp 184.342.617.000 (12,96 %).

Lebih lanjut dikemukakan, BPR BKK Blora sebagai lembaga perbankan milik pemerintah daerah senantiasa berperan aktif dalam rangka menggerakan perekonomian khususnya di wilayah Blora. Yakni melalui pembiayaan pada ektor usaha mikro dan kecil yang sampai ke pelosok pedesaan,

"Salah satunya dengan menyalurkan kredit mikro BKK dengan bunga yang terjangkau bagi pengusaha pemula," beber Puguh.

Menyoal deviden kepada pemkab Blora, menurut Puguh, selama dua tahun terakhir sebesar Rp 4.708.326.119 atau rata-rata dalam satu tahun mencapai Rp 2.354.163.060 (29,4 % dari setoran deviden BUMD di Kabupten Blora).

"Bila dihitung dari setoran deviden dibandingkan dengan modal disetor sebesar 18,35 %," pungkasnya. (*)



Jumat, 11 Agustus 2017

Selama 2 hari Bank Jateng Cabang Blora menggelar pelatihan manajerial. Peserta datang dari pelaku usaha di berbagai bidang. Apa saja yang diajarkan?


Selasa, 30 Januari 2018

Minggu, 29 Mei 2011

Awal kenekatan yang bermodal Rp 1 juta, kini omzet tahunan bisa mencapai Rp 1 miliar dengan keuntungan bersih sedikitnya 20 persen.


Juni 2017

Gencarnya polisi merazia pemakai kendaraan baiknya disikapi lebih arif dari warga negara. Tak perlu curiga bahwa polisi sedang mencari-cari kesalahan.


Back to Top
copyright © wartablora dotcom 2025
All right reserved